kolom atas

Drop Down MenusCSS Drop Down MenuPure CSS Dropdown Menu

Selasa, 25 Agustus 2015

Olahan Keripik Daun Pegagan

Olahan Keripik Daun Pegagan

Keripik Daun Pegagan yang Sarat Khasiat


Apa itu pegagan?
Menurut Tjitrosoepomo dan Gembong (2000), tanaman pegagan termasuk spesies Centella asiatica L.Urban. Pegagan merupakan tanaman liar yang banyak tumbuh di perkebunan, ladang, tepi jalan, pematang sawah tegalan, padang rumput, tepi parit dan pekarangan. Nama yang biasa dikenal untuk tanaman ini selain pegagan adalah daun kaki kuda, rendeng dan antanan.
Pegagan sebagai tanaman obat
Sejak ribuan tahun lalu tanaman pegagan dipercaya sebagai tanaman obat. Sebagai tanaman berkhasiat obat, pegagan telah dimanfaatkan oleh masyarakat di berbagai negara semenjak zaman prasejarah untuk berbagai macam penyakit.
  • Di India, Pakistan Malaysia dan Eropa Timur tanaman pegagan dipercaya bisa meningkatkan ketahanan tubuh (panjang umur), membersihkan darah, dan memperlancar air seni.
  • Orang-orang Timur Jauh di Eropa bahkan menggunakannya untuk menyembuhkan lepra (penyakit menular kronik yang disebabkan oleh Mycobacterium leprae) dan tuberkulosis (TBC).
  • Dalam sistem pengobatan ayurvedic di India, pegagan dikenal sebagai herba untuk awet muda dan juga tanaman ini dibuat dalam bentuk sirup tanpa alkohol untuk pengobatan epilepsi.
  • Di Thailand, pegagan digunakan sebagai tonikum dan obat diare.
  • Di Sri Lanka, tanaman ini banyak dimanfaatkan untuk meningkatkan pengeluaran air susu.
  • Di Vietnam digunakan untuk mengatasi lemah badan karena usia lanjut (senility).
  • Di Afrika, pegagan digunakan untuk menyembuhkan sifilis.
  • Di Australia, pegagan telah dibuat obat dengan nama Gotu Kola yang bermanfaat sebagai anti pikun dan juga sebagai anti stress.
  • Di Cina, pegagan dimanfaatkan untuk memperlancar sirkulasi darah, bahkan dianggap lebih berkhasiat dibandingkan dengan ginkgo biloba atau ginseng yang berasal dari Korea.
Apa saja kandungan pegagan?
Pegagan memiliki kandungan senyawa triterpenoida yaitu Asiatic acid, Madaciatic acid, Asiaticoside, Madecassoside; dan senyawa-senyawa polyacetylene, kaempferol, quercetin, myoinositol, vellarine, asam amino, dan resins. Selain itu juga terkandung unidentified terpene acetate, camphor, cineole, campesterol, stigmasterol, sitosterol; BKarioneta, B-Kariofilen, B-Elemena, B-Farnesen, B-Sitosterol, thankuniside, isothankuniside, brahmoside, Asam Elaiodat brahmic acid, brahminoside, mesoinositol, centelloside, carotenoids, saponin, hydrocotyline, tannin, zat samak, serta garam mineral seperti kalium, natrium, magnesium, kalsium dan besi.
Apa saja khasiat pegagan?
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, efek utama dari pegagan ini antara lain:
  • Kandungan glikosidatriterpenoida yaitu Asiaticoside berfungsi meningkatkan perbaikan dan penguatan sel-sel kulit, stimulasi pertumbuhan kuku, rambut, dan jaringan ikat, meningkatkan perkembangan pembuluh darah serta menjaganya dalam jaringan penghubung (connective tissue), meningkatkan pembentukan mucin (zat utama pembentuk mucus) dan komponen-komponen dasar pembentuk lainnya, seperti hyaluronic acid dan chondroitin sulfate, meningkatkan daya kompak (tensile integrity) dermis (jaringan kulit di bawah epidermis), meningkatkan proses keratinisasi (pembentukan keratin) epidermis melalui perangsangan pada lapisan luar kulit, dan meningkatkan efek keseimbangan pada jaringan penghubung.
  • Asiaticoside dan senyawa sejenis merupakan antilepra (Morbus Hansen).
  • Dosis tinggi dari glikosida saponin akan menghasilkan efek pereda rasa nyeri.
  • Saponin juga mempunyai manfaat mempengaruhi collagen (tahap pertama dalam perbaikan jaringan), misalnya dalam menghambat produksi jaringan bekas luka yang berlebihan (antikeloid), mempercepat penyembuhan luka, dan melebarkan pembuluh darah tepi (vasodilator perifer).
  • Kandungan triterpenoid pegagan dapat merevitalisasi pembuluh darah sehingga peredaran darah ke otak menjadi lancar, memberikan efek menenangkan dan meningkatkan fungsi mental menjadi yang lebih baik.
  • Brahmoside berfungsi untuk memperlancar aliran darah.
  • Brahminoside merupakan protein penting bagi sel otak.
Bagaimana cara mengkonsumsi pegagan?
Bagian tanaman pegagan yang berkhasiat obat adalah daun, akar dan batang. Masyarakat Indonesia telah lama memanfaatkan pegagan sebagai obat tradisional yang dikonsumsi dalam bentuk bahan segar untuk lalapan, dimasak sebagai sayur, dijus atau dikeringkan dikeringkan dalam bentuk teh atau untuk bahan ramuan jamu. Sekarang bahkan sudah ada yang mengambil ekstrak pegagan untuk dibuat kapsul, untuk campuran susu dan madu atau diolah menjadi kosmetika dan obat seperti krem, salep ataupun lotion.
Keripik Daun Pegagan dari Dusun Segajih
Di Dusun Segajih, Desa Hargotirto terdapat UMKM bernama Kelompok Wanita Tani (KWT) Melati yang diketuai oleh Ibu Painah. KWT Melati memiliki usaha pengolahan keripik daun pegagan. Daun pegagan dapat memiliki nilai ekonomi jika diolah menjadi keripik. Adapun cara mengolah daun pegagan menjadi keripik yang lezat dan renyah.
Bahan:
  • Daun pegagan segar.
  • Tepung beras.
  • Minyak goreng.
Bumbu:
  • Bawang putih.
  • Kemiri.
  • Ketumbar.
  • Kencur.
  • Garam.
1423298214195522485
dok.pri.
Cara membuat:
  • Cuci bersih daun pegagan.
  • Haluskan semua bumbu.
  • Buat adonan dari tepung beras, bumbu yang sudah dihaluskan dan air secukupnya.
  • Daun pegagan dicelupkan ke adonan satu persatu.
  • Goreng hingga matang.
14224127062091005874
dok.pri
Ini dia penampakan keripik pegagan buatan saya. Meski penampilannya tidak terlalu cantik ternyata rasanya gurih, crispy dan enak. Cara membuatnya mudah dan cepat. Kapan-kapan buat lagi ahh...
1423298308968318395
dok.pri.
Bacaan:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...